Traditional Hand-Weaving, Bena Village

Desa Bena: Desa Megalitikum yang Tersembunyi di Flores

Desa Bena adalah desa adat yang terletak di Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur. Desa ini terletak di ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut, dan dikelilingi oleh pegunungan dan hutan hujan tropis. Desa Bena bagaikan museum yang hidup. Desa ini menyimpan kekayaan budaya dan sejarah yang sangat berharga.

Lokasi dan Akses

Desa Bena terletak di Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur. Desa ini berjarak sekitar 3 jam perjalanan dari Bajawa, ibu kota Kabupaten Ngada.

Untuk mencapai desa ini, lu bisa naik mobil atau motor dari Bajawa.

Sejarah

Desa Bena dibangun pada abad ke-14 oleh masyarakat Ngada yang melarikan diri dari perang. Desa ini dibangun dengan menggunakan batu-batu besar, yang disebut dengan menhir.

Desa Bena ditetapkan sebagai salah satu Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO pada tahun 2012.

Budaya

Masyarakat Desa Bena memiliki budaya yang unik dan masih dilestarikan hingga saat ini. Masyarakat desa ini masih menggunakan bahasa Ngada.

Masyarakat desa ini juga masih mempertahankan tradisi-tradisi leluhur mereka.

Menhir di Desa Bena

Menhir adalah batu-batu besar yang berdiri tegak di tanah. Menhir di Desa Bena memiliki berbagai ukuran, mulai dari yang kecil hingga yang besar.

Menhir memiliki berbagai fungsi, antara lain sebagai simbol pemujaan, sebagai penanda wilayah, dan sebagai tempat untuk menyimpan roh leluhur.

Kesimpulan

Desa Bena adalah destinasi wisata yang sangat unik dan menarik. Desa ini menawarkan pengalaman wisata yang tak terlupakan, dan akan membuat kita merasa seperti berada di dunia lain.

Leave a Reply